Simeulue, Aktual News– Warga penerima bantuan Program rehab sosial rumah tidak layak huni di Simeulue mempertanyakan baha-bahan material yang diterimanya. menanggapi keluhan warga, awak media mendarangi dua warga di dua desa yaitu Desa sefoyan Bapak Mardianis dan Desa Linggi Bapak Said Hamsah.
Dari kunjungan tersebut diperoleh data sebagai berikut :
2500 buah batu-bata
40 sak semen andalas (40kg)
7 M3 pasir Cor dan pasir ikat bata
2 kodi seng tipe 0,20 (8 kaki)
33 batang kayu Krueng 5x7x4 (1/2 M3)
5 kotak paku seng
10 kg paku campur
10 lembar rabung seng (8 kaki)
12 lembar triplex 9 ml
10 lembar triplex 3 ml
1 unit daun pintu 80×100
1 unit daun jendela 50×100
1 unit bak fiber Wc
2 kaleng cat (25 kg)
4 kaleng cat minyak (1kg)
Ongkos tukang Rp. 2500.000.
Data-data diatas juga dikonfirmsi oleh awak media kepada Bapak Arif di Dinas Sosial Kabupaten Simeulue sebagai Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) dari Dinas Sosial Aceh melalui sambungan seluler (6/9/2019).
“Program Rehab Sosial Rumah tidak layak huni itu merupakan program dari Dinas Sosial Provinsi Aceh yang tersebar di dua kecamatan di Kabupaten Simeulue, untuk tahun 2019 ini sebanyak 30 unit,” tuturnya.
“Ini kita publikasi pak, agar tidak ada lagi masyarakat yang mempertanyakan” tutur awak media dalam konfirmasi via telepon tersebut, ” iya boleh ” tutupnya. [ Red/Akt-25 ]
Handri Salmi
Aktual News
Komentar